Foto dan identitas tersangka suap cek pelawat, Nunun Nurbaeti Daradjatun akhirnya terpampang di laman Interpol, Selasa 14 Juni 2011. Dalam situs Interpol yang berpusat di Lyon, Prancis itu, pada bagian atas foto tertulis Wanted Nunun Daradjatun.
Di bagian identitas, tertulis Nunun lahir di Sukabumi pada 28 September 1950. Berkebangsaan Indonesia dan menggunakan dua bahasa, Bahasa Indonesia dan Inggris. Tinggi badan Nunun sekitar 1,55 meter dengan berat badan sekitar 55 kg. Mata dan rambut tertulis hitam.
Kejahatan yang dilakukan oleh Nunun dikategorikan sebagai fraud atau kejahatan perbankan. Dalam situs Interpol itu juga tertulis Nunun menjadi buronan dari Komisi Pemberantasan Korupsi Indonesia.
Dalam situs itu pula, Interpol meminta kepada siapapun yang mengetahui keberadaan orang seperti ciri-ciri yang tertera tersebut, untuk melaporkan ke kepolisian nasional atau polisi lokal setempat.
Hingga saat ini, keberadaan Nunun masih misterius. Saat masih berstatus saksi dalam kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, istri mantan Wakapolri Komjen Pol (purn) Adang Daradjatun itu meminta izin berobat ke Singapura. Namun, keberadaan Nunun semakin kabur setelah ditetapkan sebagai tersangka. Dia dideteksi pernah di Thailand dan Kamboja. Bahkan, Nunun diduga memiliki paspor ganda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda..
Komentar Tidak Langsung Terbit Karena Akan Dimoderasi Terlebih Dahulu..